Penatalaksanaan Hipotiroid Kongenital
Penatalaksanaan hipotiroid kongenital adalah diberikan levotiroksin. Bayi atau anak dengan hasil skrining hipotiroid kongenital positif harus dirujuk ke dokter spesialis anak untuk pemeriksaan lebih lanjut dan terapi. Levotiroksin diberikan sesegera mungkin saat diagnosis ditegakkan. Terapi terbaik dimulai sebelum bayi berusia 2 minggu.[1-3]
Rujukan
Semua bayi baru lahir direkomendasikan untuk mendapatkan pemeriksaan penyaring/skrining hipotiroid kongenital. Jika bayi memberikan hasil skrining hipotiroid kongenital maka harus dirujuk ke dokter spesialis anak dan/atau dokter spesialis anak konsultan endokrin untuk pemeriksaan lebih lanjut dan terapi.[2,3]
Penderita hipotiroid kongenital dapat ditata laksana dengan berobat jalan. Namun, bila bayi mengalami gejala klinis malas minum dan kurang aktif, maka dipertimbangkan untuk rawat inap. Perawatan di rumah sakit untuk memastikan kondisi dan asupan pada anak yang baik, dan untuk mencari penyakit lain yang dapat menyertai hipotiroid kongenital.[1-3]
Medikamentosa
Terapi hipotiroid kongenital adalah levotiroksin, diberikan sesegera mungkin saat diagnosis ditegakkan. Pemberian obat terbaik dimulai sebelum bayi berusia 2 minggu.
Dosis awal levotiroksin adalah 10−15 μg/kgBB/hari, kemudian dosis disesuaikan dengan hasil pemeriksaan TSH dan fT4 berkala dan sesuai umur. Dosis perkiraan sesuai umur adalah:
- Bayi usia 0‒3 bulan: 10‒15 μg/kgBB/hari
- Usia 3‒6 bulan: 8‒10 μg/kgBB/hari
- Usia 6‒12 bulan: 6‒8 μg/kgBB/hari
- Usia 1‒3 tahun: 4‒6 μg/kgBB/hari
- Usia 3‒10 tahun: 3‒4 μg/kgBB/hari
- Usia 10‒15 tahun: 2‒4 μg/kgBB/hari
- Usia lebih dari 15 tahun: 2‒3 μg/kgBB/hari
Pemantauan hormon TSH dan fT4 dilakukan pada waktu berikut:
- Setiap 1‒3 bulan sampai umur 12 bulan
- Setiap 2‒4 bulan saat umur 1‒3 tahun
- Setiap 3‒12 bulan pada usia 3‒18 tahun
- Harus diulang dalam waktu 4‒6 minggu setelah perubahan dosis levotiroksin[1-3]