Etiologi Diastema
Etiologi diastema yang paling banyak ditemui adalah supernumerary teeth, lalu diikuti dengan frenulum labialis letak tinggi dan kebiasaan bernapas melalui mulut sejak masa kanak-kanak. Etiologi lain yang sering dikaitkan dengan diastema adalah faktor genetik, pertumbuhan gigi yang tidak proporsional, prolonged retention, penyakit periodontal, kebiasaan buruk tertentu, gigi terpendam, dan anomali gigi.[1,3]
Supernumerary Teeth
Suatu penelitian di Korea melaporkan bahwa supernumerary teeth merupakan salah satu penyebab diastema tertinggi, baik itu supernumerary teeth yang mengalami impaksi atau yang berada di antara dua incisivus sentralis rahang atas (mesiodens). Penelitian ini melaporkan bahwa supernumerary teeth yang impaksi ditemukan pada 17,8% kasus diastema, sedangkan mesiodens ditemukan pada 11,9% kasus diastema sentral.[1,3]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)