Epidemiologi Chikungunya
Data epidemiologi menunjukkan 75% populasi dunia berisiko terinfeksi chikungunya. Penyakit ini sering menimbulkan wabah sejak kira-kira 20 tahun lalu. Indonesia merupakan salah satu negara di Asia yang melaporkan terjadinya wabah chikungunya hampir setiap tahun.[1,10]
Global
Secara global, diperkirakan lebih dari 75% populasi dunia tinggal di daerah yang berisiko terinfeksi chikungunya. Persebaran insidensi dilaporkan serupa pada semua kelompok usia, dan juga berdasarkan jenis kelamin. Virus chikungunya pertama kali diidentifikasi pada wabah yang terjadi di Tanzania pada tahun 1952–1953.[5,10]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)