Patofisiologi Spermatokel
Patofisiologi spermatokel atau spermatocele berhubungan dengan dilatasi kistik pada duktus eferen, yang diperkirakan karena obstruksi distal. Bukti menunjukkan bahwa terdapat sperma motil hingga 80% pada spermatokel, hal ini mendukung teori bahwa saluran bagian proksimal tidak terhambat.[3]
Teori Obstruksi
Itoh et al, menyampaikan hipotesis bahwa peluruhan epitel tubulus seminiferus mungkin menyebabkan obstruksi duktus eferen dan akhirnya mengakibatkan dilatasi proksimal sehingga terjadi spermatokel.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)