Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Paracetamol general_alomedika 2025-08-28T15:30:06+07:00 2025-08-28T15:30:06+07:00
Paracetamol
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Paracetamol

Oleh :
dr.Shofa Nisrina Luthfiyani
Share To Social Media:

Kontraindikasi paracetamol adalah pada pasien dengan riwayat hipersensitivitas dan penyakit hepar aktif derajat berat.

Kontraindikasi

Paracetamol tidak dapat digunakan pada pasien yang memiliki hipersensitivitas terhadap paracetamol dan penyakit hepar aktif derajat berat. [14]

Peringatan

Penggunaan paracetamol, terutama dalam jangka panjang, perlu diperhatikan pada pasien dengan:

  • Penyakit hepar kronis dekompensata
  • Hipovolemia berat
  • Malnutrisi kronis
  • Defisiensi G6PD
  • Fenilketonuria
  • Konsumsi alkohol dalam jangka waktu lama [14]

Pada pasien dengan hipovolemia berat seperti saat dehidrasi atau kehilangan darah serta pasien dengan malnutrisi kronis, diperlukan pengurangan dosis paracetamol karena akan meningkatkan risiko kerusakan hepar. [14]

Pada pasien asthma yang dapat dipicu oleh aspirin, penggunaan paracetamol, terutama pada produk paten yang mengandung sulfida pada komponennya, dapat memicu terjadinya asthma bahkan menimbulkan reaksi anafilaksis. Selain sulfit, komponen pada produk paten paracetamol yang perlu diperhatikan adalah aspartam yang jika dimetabolisme akan menghasilkan fenilalanin yang berbahaya bagi pasien fenilketonuria. [2,3]

Paracetamol terdiri dari berbagai sediaan dan sering dikombinasikan dengan obat lain. Oleh karena itu, penggunaan polifarmasi perlu memperhatikan dosis paracetamol dari masing-masing sediaan agar tidak terjadi overdosis. [1]

Referensi

1. Drugs.com. Acetaminophen. Aug 2023. https://www.drugs.com/acetaminophen.html
2. Moriarty C, Carroll W. Paracetamol: pharmacology, prescribing and controversies. BMJ. 2014;101(6)
3. National Center for Biotechnology Information. PubChem compund database: Acetaminophen. 2025. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/acetaminophen#section=Metabolite-Pathways
14. Truven Health Analytics. DynaMed Plus. Ipswich (MA): EBSCO Information Services. 1995 - . Record No. 233023, Acetaminophen. Feb 2012. http://www.dynamed.com/login.aspx?direct=true&site=DynaMed&id=233023.

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Paracetamol

Artikel Terkait

  • Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
    Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
  • Penilaian Risiko Intoksikasi Paracetamol
    Penilaian Risiko Intoksikasi Paracetamol
  • Risiko ADHD dan Autisme pada Konsumsi Paracetamol saat Hamil
    Risiko ADHD dan Autisme pada Konsumsi Paracetamol saat Hamil
  • Akurasi Pengukuran Suhu Tubuh
    Akurasi Pengukuran Suhu Tubuh
  • Pemeriksaan NS1 vs IgM-IgG untuk Diagnosis Dengue
    Pemeriksaan NS1 vs IgM-IgG untuk Diagnosis Dengue

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 24 November 2025, 09:43
Benjolan di ketiak pada ibu hamil TM 3
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya. Jika ada pasien ibu hamil dengan keluhan batuk pilek dan terdapat benjolan di ketiak setelah flu, apakah terapi yg tepat bisa...
dr. Risna Safitri
Dibalas 21 November 2025, 17:03
Apakah akhir-akhir ini meningkat kasus influenza, covid, atau pneumonia?
Oleh: dr. Risna Safitri
5 Balasan
ALO Dokter. Akhir2 ini banyak sekali kasus demam tinggi 3 hari, sakit tenggorokan dan batuk. Tanpa disertai adanya flu. Bahkan napasnya menjadi berat, hingga...
dr.Eurena Maulidya
Dibalas 29 September 2025, 09:51
Hasil Penelitian Hubungan Konsumsi Parasetamol dan Kejadian Autisme
Oleh: dr.Eurena Maulidya
6 Balasan
ALO Dokter!Sebuah studi terbesar mengenai penggunaan parasetamol selama kehamilan, yang melibatkan hampir 2,5 juta anak, tidak menemukan hubungan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.