Indikasi dan Dosis Dapsone
Indikasi penggunaan dapsone tablet di antaranya terapi lepra, dermatitis herpetiformis, dan Actinomycotic mycetoma. Sementara, sediaan topikal gel dapsone 7,5% diindikasikan untuk terapi acne vulgaris pada pasien berusia >12 tahun.[4,5,12,14-16]
Lepra
Dapsone untuk pengobatan lepra diberikan dalam regimen multidrug therapy (MDT) bersama obat lain.Terdapat 2 tipe lepra dengan lama pemberian dapsone yang berbeda.
Lepra Pausibasiler
Pada penderita lepra pausibasiler, dapsone diberikan bersama rifampicin (2-drug regimen). Dosis dewasa adalah 100 mg/hari (1−2 mg/kgBB), diberikan selama 6 bulan. Sementara, dosis anak-anak sesuai umur atau berat badan, yaitu:
- <5 tahun: sesuai berat badan yaitu 1−2 mg/kgBB
- 5‒9 tahun: 25 mg/hari
- 10‒15 tahun: 50 mg/hari
- >15 tahun: 100 mg/hari [4,5,14-16]
Lepra Multibasiler
Dapsone diberikan bersama clofazimine dan rifampicin (3-drug regimen) untuk lepra multibasiler. Lama pengobatan dapsone untuk kusta multibasiler adalah 12 bulan, dengan dosis dewasa 100 mg/hari. Dosis anak-anak sama dengan dosis untuk lepra pausibasiler di atas.[4,5,14-16]
Dermatitis Herpetiformis
Dosis pemeliharaan dermatitis herpetiformis untuk pasien dewasa sebesar 50−100 mg/hari. Dosis dapat ditingkatkan hingga mencapai 300 mg/hari, tetapi harus diturunkan menjadi dosis pemeliharaan yang minimal sesegera mungkin.[4,5]
Actinomycotic Mycetoma
Dosis dapsone yang dianjurkan untuk pasien dewasa adalah 100 mg, yang diberikan setiap 12 jam.[5,12]
Acne Vulgaris
Dapsone topikal sebagai penanganan acne vulgaris menggunakan gel dapsone 7,5%. Gel dioleskan tipis di seluruh wajah 1 kali/hari. Aplikasi gel dapsone tidak boleh terlalu banyak, untuk menghindari efek samping sistemik.[3,9,17]
Penulisan pertama oleh: dr. Edwin Wijaya
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini