Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Lugol Iodin general_alomedika 2025-11-27T14:49:04+07:00 2025-11-27T14:49:04+07:00
Lugol Iodin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Lugol Iodin

Oleh :
dr. Pepi Nurapipah
Share To Social Media:

Lugol iodin dapat menimbulkan berbagai efek samping, mulai dari reaksi hipersensitivitas seperti angioedema, urtikaria, dan gejala mirip serum sickness. Dari sisi interaksi obat, Lugol iodin dapat meningkatkan risiko hiperkalemia bila digunakan bersama ACE inhibitor, diuretik hemat kalium, serta memperkuat efek hipotiroid obat antitiroid dan litium.[1]

Efek Samping

Efek umum yang sering terjadi meliputi gangguan gastrointestinal seperti mual, muntah, diare, nyeri epigastrium, serta rasa logam di mulut. Pembesaran atau nyeri kelenjar ludah, peningkatan salivasi, dan iritasi mukosa mulut atau tenggorokan juga dapat muncul sebagai bagian dari respons lokal terhadap iodin.

Selain itu, reaksi hipersensitivitas dapat terjadi, mulai dari ruam, urtikaria, dan angioedema hingga manifestasi lebih berat seperti gejala mirip serum sickness. Pada kondisi tertentu, terutama pada pasien dengan dermatitis herpetiformis, vasculitis hipokomplementemik, atau lupus eritematosus sistemik, risiko reaksi berat meningkat. Jika tanda hipersensitivitas berat muncul, seperti kesulitan bernapas, obat harus segera dihentikan.

Efek samping penting lainnya adalah iodisme, yaitu toksisitas kronis akibat paparan iodin berlebih. Gejalanya meliputi rhinitis, konjungtivitis, stomatitis, iritasi mata, sakit kepala hebat, serta pada kasus berat dapat terjadi bronkospasme, edema paru, dan erupsi kulit. Kondisi ini biasanya reversibel setelah penghentian obat dan hidrasi yang adekuat untuk mempercepat eliminasi iodin.

Secara endokrin, penggunaan Lugol iodin dalam dosis tinggi atau jangka panjang dapat mengganggu fungsi tiroid, menyebabkan hipertiroidisme terutama pada pasien dengan multinodular goiter atau defisiensi iodin. Hipotiroidisme juga bisa terjadi akibat inhibisi sintesis hormon yang berkepanjangan.[1,11,18]

Interaksi Obat

Dari segi interaksi obat, lugol iodin dapat memperkuat efek hipotiroid dari obat antitiroid dan litium.[1,5]

Meningkatkan Risiko Hiperkalemia

Lugol iodin bisa berinteraksi dengan obat-obatan yang memengaruhi kadar kalium. Kombinasi dengan ACE inhibitor (seperti captopril atau enalapril), diuretik hemat kalium (misalnya spironolactone), atau obat yang mengandung kalium dapat meningkatkan risiko hiperkalemia, yang pada kasus berat dapat menyebabkan aritmia atau henti jantung.[1]

Menurunkan Risiko Hipotiroid

Penggunaan bersama obat antitiroid seperti methimazole atau propylthiouracil dapat memberikan efek aditif dalam menurunkan produksi hormon tiroid, sehingga meningkatkan risiko hipotiroidisme jika tidak dipantau. Selain itu, kombinasi dengan litium dapat menghambat fungsi tiroid secara sinergis, dan kasus hipotiroidisme telah dilaporkan pada penggunaan bersamaan.[1]

Interaksi Obat Lainnya

Selain itu Lugol iodin dapat berinteraksi dengan obat-obat berikut:

  • Interaksi serius (perlu mencari alternatif): Baloxavir marboxil
  • Perlu dilakukan pemantauan secara ketat jika digunakan bersama: Omadacycline, Sarecycline.[19,20]

 

 

Direvisi oleh: dr. Bedry Qintha

Referensi

1. ASHP. Potassium Iodide. 2024. https://www.drugs.com/monograph/potassium-iodide.html
5. PIMA. Potassium Iodide. 2025. .https://www.glowm.com/resources/glowm/cd/pages/drugs/p049.html.
11. Medscape. Iodine. 2025. https://reference.medscape.com/drug/iodine-344439#0
18. Hedberg F, Cramon PK, Bränström R, Falhammar H, Calissendorff J. Assessing the impact of short-term Lugol's solution on toxic nodular thyroid disease: a pre-post-intervention study. Front Endocrinol (Lausanne). 2024 Jul 25;15:1420154. doi: 10.3389/fendo.2024.1420154
19. Medscape. Potasium Iodide: Interaction. 2025. https://reference.medscape.com/drug/pima-syrup-sski-potassium-iodide-343399#3
20. Medscape. Baloxavir marboxil. 2025. https://reference.medscape.com/drug/xofluza-baloxavir-marboxil-1000275#3.

Indikasi dan Dosis Lugol Iodin
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Untung Rugi Operasi Transoral Endoscopic Thyroidectomy via Vestibular Approach (TOETVA)
    Untung Rugi Operasi Transoral Endoscopic Thyroidectomy via Vestibular Approach (TOETVA)
  • Perkembangan Diagnostik Nodul Tiroid dengan Artificial Intelligence
    Perkembangan Diagnostik Nodul Tiroid dengan Artificial Intelligence
  • Peran Thyroid Scintigraphy dalam Mendiagnosis Kelainan Tiroid
    Peran Thyroid Scintigraphy dalam Mendiagnosis Kelainan Tiroid
  • Manajemen Hipertiroid Dalam Kehamilan
    Manajemen Hipertiroid Dalam Kehamilan
  • Efikasi dan Keamanan Methimazole dan Propylthiouracil pada Hipertiroid – Telaah Jurnal Alomedika
    Efikasi dan Keamanan Methimazole dan Propylthiouracil pada Hipertiroid – Telaah Jurnal Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibuat 15 Juli 2025, 10:18
Cara Tappering Down obat pada pasien Hipertiroid
Oleh: Anonymous
0 Balasan
ALO Dokter. Selamat pagi dok, izin diskusi mengenai pasien Hipertiroid, Laki laki 39 Tahun dengan pengobatan Tryzol selama 5 bulan dan didapatkan kadas FT4...
Anonymous
Dibalas 02 Mei 2025, 14:30
Apakah pasien dengan hipertiroid tidak boleh minum Teh dan Kopi?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, Maaf dok izin bertanya, Apakah hipertiroid tidak boleh minum Teh dan Kopi ?
Anonymous
Dibalas 26 Januari 2024, 07:55
Keluhan jantung berdabar, mudah berkeringat, namun hasil TSH normal
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Selamat pagi rakn sejawatIzin bertanya, ada pasien perempuan 32 tahun memiliki gejala jantung berdebar2 SD 4 hari keringat jika melakukan pekerjaan kecil sjj...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.