Epidemiologi Akalasia
Berdasarkan data epidemiologi, akalasia atau achalasia termasuk penyakit yang jarang terjadi. Namun, akalasia merupakan penyakit gangguan motilitas pada esofagus yang tersering. Insiden global akalasia adalah 0,5–1,2 per 100.000 orang per tahun.[1]
Global
Akalasia dapat terjadi pada segala gender, ras, dan usia. Namun, angka kejadian lebih rendah pada anak berusia <16 tahun, yaitu 0,18 per 100.000 anak per tahun. Kenaikan usia meningkatkan risiko kejadian akalasia. Usia terbanyak yang mengalami akalasia adalah usia 30–60 tahun.[1,5]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)