Diagnosis Gastritis
Diagnosis gastritis perlu dicurigai pada pasien yang menunjukkan gejala dispepsia, seperti nyeri epigastrik, mual, muntah, kembung, dan rasa begah. Pada pemeriksaan endoskopi, akan tampak edema dan eritema pada mukosa lambung. Diagnosis definitif dilakukan melalui pemeriksaan histopatologi, namun pemeriksaan ini jarang dilakukan pada praktik.[1,11]
Anamnesis
Pasien gastritis umumnya asimptomatik. Jika timbul gejala, pasien gastritis umumnya mengeluhkan nyeri epigastrik yang hilang timbul. Rasa nyeri bisa hilang atau memburuk dengan makanan. Nyeri bisa muncul sebagai rasa tidak enak atau rasa seperti terbakar pada epigastrium. Pasien gastritis juga bisa mengeluhkan mual, muntah, penurunan nafsu makan, sering bersendawa, kembung, dan perut terasa begah.[11]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)