Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Kolitis Ulseratif general_alomedika 2023-02-10T13:05:42+07:00 2023-02-10T13:05:42+07:00
Kolitis Ulseratif
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Kolitis Ulseratif

Oleh :
dr. Catherine Ranatan
Share To Social Media:

Etiologi kolitis ulseratif masih dianggap idiopatik karena belum ditemukan penyebab jelas. Diperkirakan adanya peran faktor genetik berupa kelainan gen human leukocyte antigen (HLA) sebagai faktor pencetus kolitis ulseratif.

Kelainan genetik kolitis ulseratif terjadi pada gen human leukocyte antigen (HLA) yang mengatur respons sistem imun. Lebih spesifik lagi, pada DR2 subtipe DRB1* 1502 (HLA-Cw*1202-B*5201-DRB1*1502).

Penelitian juga menemukan adanya hubungan antara kolitis ulseratif dengan kromosom 3, 7, dan 12, serta gen musin MUC3, anti endothelial cell antibody, anti goblet cell serum antibody, dan perinuclear antineutrophil cytoplasmic antibody (pANCA) yang berfungsi dalam produksi musin.[6,15]

Faktor Risiko

Faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap etiologi kolitis ulseratif, yaitu:

  • Usia: Penderita terbanyak cenderung berkisar antara 15-30 tahun dan 70-80 tahun
  • Genetik: Adanya keluarga atau kerabat dekat, terutama keluarga derajat 1 dengan kolitis ulseratif atau penyakit Crohn meningkatkan kemungkinan terkena penyakit ini
  • Infeksi saluran cerna: Penelitian menunjukkan kejadian kolitis ulseratif meningkat pada pasien infeksi saluran cerna, terutama yang diakibatkan oleh Clostridium difficile

  • Konsumsi obat tertentu: Antibiotik dan nonsteroid anti-inflammatory drug (NSAID) ditemukan memiliki hubungan dengan kolitis ulseratif. Hal ini karena perubahan pada flora usus akibat antibiotik, dan gangguan pada lapisan mukosa akibat NSAID[1,2,8,9,18]

Penggunaan obat isotretinoin jangka panjang dikhawatirkan dapat mencetuskan terjadinya inflammatory bowel disease (IBD), terutama kolitis ulseratif. Namun berbagai hasil penelitian masih belum konsisten, sehingga hubungan penggunaan isotretinoin dengan kejadian IBD masih belum dapat disimpulkan.[27]

Merokok memiliki efek protektif terhadap kolitis ulseratif, karena efek rokok justru mengganggu kerja imunitas seluler dan humoral, menurunkan motilitas usus, serta efek iritatif rokok meningkatkan produksi musin pada usus yang memiliki peran besar dalam patogenesis kolitis ulseratif.[7]

Nikotin sendiri memiliki efek inhibisi pada T helper cell 2 (Th2) yang berperan aktif dalam kolitis ulseratif. Selain merokok, apendektomi juga diasosiasikan dengan penurunan risiko kolitis ulseratif.[8,9,24]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

 

Referensi

1. Ford AC, Moayyedi P, Hanauer SB. Ulcerative colitis. BMJ. 2013 Feb 5;346:f432.
2. Ordás I, Eckmann L, Talamini M, Baumgart DC, Sandborn WJ. Ulcerative colitis. Lancet. 2012 Nov 3;380(9853):1606-19.
6. Okada Y, Yamazaki K, Umeno J, Takahashi A, Kumasaka N, Ashikawa K, Aoi T, Takazoe M, Matsui T, Hirano A, Matsumoto T, Kamatani N, Nakamura Y, Yamamoto K, Kubo M. HLA-Cw*1202-B*5201-DRB1*1502 haplotype increases risk for ulcerative colitis but reduces risk for Crohn's disease. Gastroenterology. 2011 Sep;141(3):864-871.e1-5.
7. Parkes GC, Whelan K, Lindsay JO. Smoking in inflammatory bowel disease: impact on disease course and insights into the aetiology of its effect. J Crohns Colitis. 2014 Aug;8(8):717-25.
8. Sicilia B, Arribas F, Nerín J, López Miguel C, Vicente R, Gomollón F. Risk factors for ulcerative colitis: A population-based, case-control study in Spain. J Crohns Colitis. 2008 Jun;2(2):158-61.
9. Ananthakrishnan AN. Environmental risk factors for inflammatory bowel disease. Gastroenterol Hepatol (N Y). 2013 Jun;9(6):367-74.
15. Harrison T. Longo D. Kasper D. et al. Harrison’s Principle of Internal Medicine. 19th ed. USA: Mc-Graw Hill;2015. P. 1947-1965.
18. Scoglio D, Ahmed Ali U, Fichera A. Surgical treatment of ulcerative colitis: ileorectal vs ileal pouch-anal anastomosis. World J Gastroenterol. 2014 Oct 7;20(37):13211-8.
24. Kornbluth A, Sachar DB; Practice Parameters Committee of the American College of Gastroenterology. Ulcerative colitis practice guidelines in adults: American College Of Gastroenterology, Practice Parameters Committee. Am J Gastroenterol. 2010 Mar;105(3):501-23; quiz 524.
27. Alhusayen RO, Juurlink DN, Mamdani MM, Morrow RL, Shear NH, Dormuth CR; Canadian Drug Safety and Effectiveness Research Network. Isotretinoin use and the risk of inflammatory bowel disease: a population-based cohort study. J Invest Dermatol. 2013 Apr;133(4):907-12.

Patofisiologi Kolitis Ulseratif
Epidemiologi Kolitis Ulseratif

Artikel Terkait

  • Inflammatory Bowel Disease Meningkatkan Risiko Parkinson
    Inflammatory Bowel Disease Meningkatkan Risiko Parkinson
  • Hubungan NSAID dan Inflammatory Bowel Disease
    Hubungan NSAID dan Inflammatory Bowel Disease
Diskusi Terbaru
dr.Budyo Utomo
Dibalas 9 jam yang lalu
Bila STR mati?
Oleh: dr.Budyo Utomo
1 Balasan
Bagaimanakah cara pengurusan STR yang mati ?
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 12 jam yang lalu
Kirim Rujukan Tindakan Medis Mudah, Aman, dan Profesional!
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
1 Balasan
Peralatan medis di praktik Dokter masih minimal dan bikin tindakan medis terhambat? Tenang, sekarang Dokter bisa Kirim Rujukan untuk tindakan medis dengan...
Anonymous
Dibalas 19 jam yang lalu
Proptosis atau eksoftalmus sesisi post operasi, apa penyebab dan bagaimana terapinya?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya ada kasus...Perempuan 45 th dg riwayat DM tipe 2 dan post op katarak mengeluhkan mata kiri mengalami eksoftalmus sesisi....penglihatan tidak...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.