Patofisiologi Efusi Pleura
Patofisiologi efusi pleura didasari ketidakseimbangan antara produksi dan absorpsi cairan di cavum pleura, sehingga menyebabkan akumulasi cairan pleura, baik berupa transudat maupun eksudat. Keduanya terbentuk melalui mekanisme yang berbeda, meskipun tidak jarang cairan pleura ditemukan memiliki karakteristik transudat dan eksudat bersamaan.[2]
Cairan pada Cavum Pleura
Pada dasarnya, cavum pleura sudah mengandung cairan sekitar 0.1 ml/kg sampai 0.3 ml/kg yang berfungsi sebagai pelumas antara permukaan pleura viseral dan parietal. Cairan pleura ini terus diproduksi oleh sistem vaskular di permukaan pleura parietal dan diabsorpsi oleh sistem limfatik di permukaan diafragma dan mediastinum dari pleura parietal secara kontinu sehingga volumenya tetap dalam batas normal tersebut. Walau demikian, pada efusi pleura, terjadi ketidakseimbangan antara produksi dan absorpsi cairan ini sehingga terjadi akumulasi cairan pleura.[2,3]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)