Patofisiologi Hiperplasia Endometrium
Patofisiologi hiperplasia endometrium terjadi akibat stimulasi kronik estrogen terhadap endometrium. Progesteron yang seharusnya meningkat saat terjadinya ovulasi, umumnya tidak terbentuk sehingga kadar estrogen tidak teregulasi dengan baik. Estrogen yang berperan dalam terbentuknya hiperplasia endometrium dapat dalam bentuk endogen maupun eksogen.[3-5]
Stimulasi Estrogenik secara Endogen
Beberapa kondisi yang dapat meningkatkan kadar estrogen dan menurunkan produksi progesteron. Kondisi seperti menopause dan perimenopause, obesitas, sindrom ovarium polikistik, dan tumor ovarium, dapat meningkatkan risiko terjadinya hiperplasia endometrium.[3-5]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)