Prognosis Rubella
Pada kasus infeksi rubella post natal, prognosis penyakit umumnya baik tanpa menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa. Namun, anak dengan sindrom rubella kongenital memiliki prognosis bervariasi, tergantung tingkat keparahan dan jumlah organ yang terkena.[2]
Komplikasi
Komplikasi rubella pada orang dewasa adalah ensefalitis, perdarahan, miokarditis, perikarditis, anemia hemolitik, dan hepatitis.[2]
Pada ibu yang hamil, bayi yang dilahirkan dapat menderita malformasi kongenital seperti penyakit jantung bawaan, tuli sensorineural, disabilitas kognitif, katarak kongenital, dan glaukoma infantil.[2,13]
Prognosis
Pada kasus infeksi rubella post natal, pasien umumnya sembuh tanpa sekuele dan komplikasi yang mengancam jiwa. Sebaliknya, anak dengan sindrom rubella kongenital memiliki prognosis lebih buruk.
Tingkat keparahan sindrom rubella kongenital bervariasi, tergantung onset infeksi selama kehamilan dan organ mana yang terpengaruh. Angka mortalitas lebih tinggi pada anak yang mengalami trombositopenia, pneumonia interstitial, hepatosplenomegali, dan hipertensi pulmonal.[2]
Penulisan pertama oleh: dr. Sunita