Etiologi Gangguan Tic
Etiologi pasti untuk gangguan tic atau tic disorder belum diketahui. Namun, penelitian mengindikasikan adanya disfungsi pada jaras corticostriatothalamicortical atau CSTC di lobus frontalis dan ganglia basalis.[1]
Faktor Risiko
Gangguan tic sering kali ditemukan bersama gangguan obsesif kompulsif dan attention deficit hyperactivity disorder (ADHD). Adanya gangguan obsesif kompulsif dan ADHD merupakan salah satu faktor risiko timbulnya gangguan tic. Gangguan psikiatri lain dengan awitan di masa kanak-kanak, misalnya gangguan mood dan gangguan cemas, juga menjadi faktor risiko.[4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)