Diagnosis Hematuria
Diagnosis hematuria perlu dicurigai pada pasien yang mengeluhkan perubahan pada warna urine, baik merah muda hingga merah tua atau kehitaman. Pemeriksaan urinalisis dapat mengonfirmasi adanya sel darah merah pada urine. Pemeriksaan lainnya dilakukan untuk mengidentifikasi penyakit yang mendasari timbulnya hematuria.[4]
Anamnesis
Hematuria memiliki diagnosis banding yang sangat luas. Oleh karenanya, anamnesis dapat sangat berperan dalam mempersempit diagnosis banding dan mengarahkan keputusan klinis terkait pemeriksaan apa yang diperlukan pasien. Pada anamnesis, perlu ditanyakan kapan onset gejala, durasi, pola keberlangsungan, progresi, dan gejala penyertanya.[1-4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)