Pedoman Klinis Operasi Bariatrik
Pedoman klinis yang harus diperhatikan dalam operasi bariatrik adalah pemilihan pasien yang tepat. Pasien yang memenuhi kriteria untuk operasi bariatrik adalah pasien obesitas dengan indeks massa tubuh (IMT) ≥ 40 kg/m², atau IMT ≥ 35 kg/m² dengan kondisi komorbiditas terkait obesitas seperti diabetes dan hipertensi.
Sebelum melakukan operasi bariatrik, diperlukan evaluasi preoperatif yang meliputi pemeriksaan fisik, riwayat medis, dan evaluasi psikologis untuk memastikan kesiapan pasien menghadapi perubahan gaya hidup jangka panjang. Pemeriksaan tambahan seperti tes laboratorium, EKG, dan USG abdomen juga perlu dilakukan untuk mengidentifikasi potensi risiko dan komorbiditas yang mungkin mempengaruhi luaran.
Selain itu, perhatikan juga terkait pemilihan prosedur operasi bariatrik yang paling sesuai dengan kondisi pasien dan tujuan pengobatan. Setiap prosedur bariatrik, baik itu gastric bypass atau sleeve gastrectomy, memiliki kelebihan dan keterbatasan masing-masing. Penting untuk memperhatikan teknik bedah yang tepat, seperti mobilisasi organ dengan hati-hati untuk menghindari cedera, penggunaan stapler atau jahitan yang sesuai, dan pengendalian perdarahan yang optimal.[1,3,6,11-13]