Teknik Penjahitan Laserasi Intraoral
Teknik penjahitan laserasi intraoral biasanya melibatkan penggunaan benang jahit yang dapat diserap. Sebelum memulai penjahitan, pastikan tidak ada gangguan jalan napas yang serius. Selanjutnya, luka intraoral perlu dievaluasi untuk mengidentifikasi cedera lain yang mungkin terjadi, seperti kerusakan pada gigi atau kelenjar ludah.
Penjahitan dilakukan dengan sutura terputus dan jahitan dalam pada submukosa jika diperlukan, guna memastikan penutupan yang cukup tanpa menimbulkan iritasi selama proses makan atau pergerakan lidah. Pada anak, jahitan submukosa yang tersembunyi sering digunakan untuk mencegah manipulasi jahitan oleh pasien.[5-11]
Persiapan Pasien
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)