Diagnosis Hiperparatiroid
Diagnosis hiperparatiroid ditegakkan dengan pemeriksaan kadar kalsium serum, fosfat serum, dan kadar hormon paratiroid. Gejala hiperparatiroid bervariasi dari asimtomatik sampai gejala osteoporosis, urolithiasis, serta gejala sistemik seperti lemas dan nyeri kepala. Pemeriksaan radiologi, seperti sonografi, multislice computerized tomography, dan magnetic resonance imaging membantu mengidentifikasi komplikasi terkait hiperparatiroid.
Anamnesis
Pada hiperparatiroid primer, pasien dapat datang tanpa keluhan (asimtomatik). Sebagian gejala yang ditemukan merupakan komplikasi pada organ ginjal (batu ginjal), tulang (fraktur, osteitis fibrosa cystica, dan nyeri tulang), serta gejala hiperkalsemia. Saat dilakukan pemeriksaan penunjang, secara tidak sengaja ditemukan hiperkalsemia.[2,8]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)