Penatalaksanaan Fraktur Pelvis
Penatalaksanaan fraktur pelvis atau fraktur tulang panggul terbagi menjadi penatalaksanaan awal, yaitu resusitasi cairan, tindakan non operatif, seperti traksi tulang, dan tindakan operatif, berupa fiksasi eksternal dan internal.[1,2,4,7]
Tujuan dari penatalaksanaan fraktur pelvis adalah mengontrol perdarahan, stabilisasi status hemodinamik, pemulihan integritas mekanik dan stabilisasi cincin pelvis, mencegah komplikasi yang dapat terjadi, serta stabilisasi pelvis secara definitif.[1,2,4,7]
Algoritma Tata Laksana dari World Society of Emergency Surgery
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)