Epidemiologi Sarcopenia
Epidemiologi sarcopenia cukup tinggi pada lansia. Prevalensi sarcopenia di beberapa negara bervariasi. Sedangkan studi prevalensi sarcopenia di Indonesia belum banyak dan belum dilakukan secara nasional.
Global
Prevalensi sarcopenia sulit ditentukan secara konsisten, karena perbedaan batasan umur, metodologi diagnosis, dan jenis kelamin. Sebuah studi pada tahun 2017 menggunakan kriteria European Working Group on Sarcopenia in Older People (EWGSOP), yang melibatkan masyarakat dewasa tua (rata-rata usia 67 tahun) di Inggris. Studi tersebut menemukan prevalensi sarcopenia sebesar 4,6% pada pria dan 7,9% pada wanita. Studi lain di Amerika Serikat meneliti orang dewasa yang lebih tua dengan usia rata-rata 70,1 tahun, dan melaporkan bahwa prevalensi sarcopenia mencapai 36,5%.[9]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)