Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Labetalol
Penggunaan labetalol pada kehamilan masuk dalam Kategori C menurut FDA. Pada ibu menyusui, labetalol diketahui dikeluarkan ke air susu ibu (ASI) dalam kadar sangat rendah.[3,9]
Penggunaan pada Kehamilan
FDA memasukkan labetalol dalam Kategori C. Artinya, studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.[9]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)