Farmakologi Ipratropium Bromida
Secara farmakologi, ipratropium bromida menyebabkan efek bronkodilatasi lokal tanpa efek sistemik. Ipratropium bromida tidak mengganggu bersihan mukosiliar pada saluran napas maupun volume dan viskositas dari sekresi saluran napas.
Farmakodinamik
Ipratropium bromida menyebabkan efek bronkodilatasi yang bersifat lokal, spesifik, dan tidak memberikan efek sistemik. Dalam suatu uji yang bertujuan untuk melihat seberapa jauh ipratropium bromida dapat melawan bronkospasme yang diprovokasi, didapatkan kesimpulan bahwa obat ini secara efektif mampu melawan agen kolinergik, memberikan sedikit proteksi terhadap agen serotonin atau histamin, serta memberikan proteksi moderat terhadap propranolol dan beberapa alergen.[4,9,10]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)