Diagnosis Gigitan Hewan
Diagnosis gigitan hewan diawali dengan anamnesis pasien tentang kondisi hewan yang menggigit, riwayat rabies, riwayat vaksin, serta diikuti dengan pemeriksaan luka yang mencakup posisi, kedalaman, luas, dan risiko infeksi luka. Pemeriksaan penunjang laboratorium darah dapat dilakukan jika hewan diduga mengalami rabies.
Dokter perlu mendapatkan segala informasi terkait dengan kejadian gigitan sebelum melakukan pemeriksaan dan tata laksana lebih lanjut. Pastikan pasien stabil dan dalam kondisi tidak mengancam jiwa pada saat pemeriksaan dilakukan.
Anamnesis
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)