Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Lepra general_alomedika 2022-04-28T13:38:53+07:00 2022-04-28T13:38:53+07:00
Lepra
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Lepra

Oleh :
Yelvi Levani
Share To Social Media:

Penyakit lepra, yang dikenal juga dengan nama kusta atau Morbus Hansen, merupakan penyakit infeksi kronik yang disebabkan oleh bakteri basil tahan asam Mycobacterium leprae. Penularan lepra terjadi melalui inhalasi dan kontak lama antara individu yang rentan dan pasien lepra yang tidak diterapi.

Penyakit lepra sudah dikenal sejak berabad-abad yang lalu. Umumnya, lepra mempengaruhi kulit, saraf tepi, mukosa saluran napas atas, dan terkadang mata.

Pasien lepra biasanya datang dengan keluhan ruam kulit yang disertai baal atau kurang rasa. Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan penebalan saraf tepi. Pada pemeriksaan penunjang ditemukan basil tahan asam yang didapat dari lesi kulit. Lepra dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu pausibasiler dan multibasiler.

Gambaran Klinis Lepra. Sumber : Rinaldi A, Openi, 2005 Gambaran Klinis Lepra. Sumber : Rinaldi A, Openi, 2005

Deteksi dini lepra sangat penting sehingga pasien dapat segera diberikan terapi. Pemberian terapi yang tepat sejak dini dapat menurunkan risiko terjadinya kecacatan sehingga dapat mengurangi stigma buruk terhadap pasien baik dari segi sosial maupun ekonomi.

Penatalaksanaan lepra adalah menggunakan obat antilepra seperti dapson dan rifampicin.Pada beberapa kasus terkadang diperlukan tatalaksana amputasi atau rekonstruksi kosmetik. [1,2]

Referensi

1. WHO. Leprosy : the disease. 2018. https://www.who.int/lep/leprosy/en/
2. Smith, Darvin S. Leprosy. Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/220455-overview

Patofisiologi Lepra

Artikel Terkait

  • Pendekatan Diagnostik Neuropati Perifer
    Pendekatan Diagnostik Neuropati Perifer
  • Peran Kortikosteroid dalam Manajemen Lepra
    Peran Kortikosteroid dalam Manajemen Lepra
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 25 Januari 2025, 19:08
Keluhan di kulit kemerahan di punggung, perut, dan lengan yang tidak terasa gatal dan nyeri
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Izin konsul dokter, pasien pria usia 37 tahun datang dengan keluhan muncul kemerehan berbentuk bulat dan timbul di punggung, perut, dan lengan tidak terasa...
dr. Nabilah salsabila
Dibalas 18 Desember 2024, 07:13
Reaksi kusta
Oleh: dr. Nabilah salsabila
2 Balasan
Alodok, izin berdiskusi dok. Pada pasien reaksi kusta yang telah selesai mendapat prednison, apabila keluhan peradangannya muncul kembali setelah lepas...
dr.Feby Diana Rutman
Dibalas 18 Agustus 2024, 16:37
Pengobatan reaksi kusta
Oleh: dr.Feby Diana Rutman
5 Balasan
Alo.dokter saya dokter puskesmas, saya mempunyai pasien Kusta sdh RFT tp setelah RFT muncul rekasi lalu sudah sya berikan pengobatan reaksi prednison...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.