Kontraindikasi dan Peringatan Vaksin Respiratory Syncytial Virus (RSV)
Vaksin respiratory syncytial virus atau RSV tidak mempunyai kontraindikasi spesifik melainkan hanya mempunyai kontraindikasi umum berupa riwayat alergi terhadap salah satu atau lebih komponen dalam vaksin RSV. Peringatan yang perlu diperhatikan adalah risiko anafilaksis dan risiko sinkop setelah pemberian vaksin.[5,6]
Kontraindikasi
Kontraindikasi vaksinasi RSV hanya berupa riwayat alergi, terutama riwayat alergi yang serius seperti anafilaksis, terhadap komponen apa pun dalam vaksin RSV.[5,6]
Ibu hamil dengan usia gestasi 32–36 minggu dapat diberikan vaksin Abrysvo® untuk melindungi bayinya. Namun, untuk ibu hamil yang telah keliru diberikan vaksin Arexvy® atau vaksin mResvia®, pemberian vaksin Abrysvo® setelahnya tidak diperbolehkan.[6]
Peringatan
Fasilitas kesehatan yang menyediakan vaksinasi RSV juga harus menyediakan alat dan obat yang dibutuhkan jika terjadi reaksi anafilaksis setelah pemberian vaksin. Tenaga kesehatan juga harus mewaspadai kemungkinan terjadinya sinkop dan pasien terjatuh setelah injeksi vaksin.[5,6]
Hindari pemberian vaksin Abrysvo® lebih dini dari anjuran pada ibu hamil. Vaksin ini diberikan di usia gestasi 32–36 minggu. Jika diberikan lebih dini (<32 minggu), ada peningkatan risiko persalinan preterm.[8]
Pasien immunocompromised mungkin sulit membentuk respons imun yang adekuat setelah vaksin.[5,6]