Pendahuluan Ferrous Fumarat
Ferrous fumarat atau iron (ii) fumarate adalah suplemen zat besi yang diindikasikan untuk terapi kekurangan atau defisiensi zat besi. Ferrous fumarat merupakan sediaan zat besi yang paling banyak mengandung besi elemental dibandingkan sediaan zat besi lain. Obat ini biasanya diberikan secara oral.
Ferrous fumarat merupakan suplemen zat besi oral yang mengandung 33% besi elemental, lebih tinggi dibandingkan suplemen besi oral lainnya seperti ferrous sulfat (20% besi elemental) dan ferrous glukonat (12% besi elemental). Efek samping yang umum terjadi pada pasien yang mendapat ferrous fumarat adalah rasa tidak nyaman di saluran cerna, konstipasi, mual, muntah, feses gelap, diare, dan anoreksia.[1,2]
Pada kasus defisiensi zat besi, termasuk anemia defisiensi besi, ferrous fumarat digunakan untuk mengembalikan cadangan zat besi dalam iron replacement therapy (IRT). Ini bertujuan untuk meningkatkan hemoglobin dan menghilangkan keluhan terkait defisiensi besi seperti kelelahan, pucat, dan rasa melayang.[1-3]
Perlu dicatat bahwa pemberian suplementasi zat besi tidak boleh berlebihan. Kelebihan suplementasi zat besi akan menimbulkan cadangan besi berlebih yang bisa mencetuskan hemokromatosis.[8]
Di Indonesia, ferrous fumarat tersedia dalam sediaan kombinasi dengan vitamin dan mineral lain. Contoh merek dagang sediaan kombinasi ferrous fumarat adalah Samcobion®, Etabion®, Hemobion®, dan Hufabion®.[4]
Tabel 1. Deskripsi Singkat Ferrous Fumarat
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Antianemia.[2] |
Subkelas | Suplemen zat besi.[2] |
Akses | Resep, OTC (over the counter).[2,4] |
Wanita hamil | Kategori FDA: N.[5] Kategori TGA: Tidak diklasifikasikan.[6] |
Wanita menyusui | Dikeluarkan ke ASI.[7] |
Anak-anak | Dapat digunakan jika ada indikasi.[7] |
Infant | Dapat digunakan jika ada indikasi.[7] |
FDA | Approved.[7] |